Ini Wisata Setigi Desa Sekapuk yang Bisa Menjadikannya Desa Miliarder -->

Iklan Semua Halaman

Ini Wisata Setigi Desa Sekapuk yang Bisa Menjadikannya Desa Miliarder

Minggu, 20 September 2020

 


Aktualita.co - Nama Desa Sekapuk mendadak viral lantaran desa ini menggelar deklarasi sebagai Desa Miliarder pada Rabu, 2 Agustus 2020 lalu. Deklarasi dilakukan di salah satu objek wisata andalan Desa Sekapuk yaitu Wisata Setigi. 

 

Nama Setigi sebenarnya adalah akronim dari Selo, Tirto dan Giri.


Buka hal mudah bagai Desa Sekapuk bisa menjadi seperti saat ini. Secara geografis, Sekapuk memiliki kekayaan alam yang indah. Desa ini dikelilingi gunung kapur yang tandus yang dulunya berstatus desa tertinggal karena mayoritas warganya yang hanya bekerja sebagai buruh tambang batu kapur.

 

Namun sejak tahun 2018, kondisi desa berubah. Dengan berbagai macam inovasi, kini Desa Sekapuk mampu mengubah nasibnya dari desa tertinggal menjadi desa maju dengan pendapatan asli desa hingga 4 milyar rupiah.


Bekas tambang-tambang kapur yang tadinya hanya menjadi lokasi pembuangan sampah diubah menjadi tempat Wisata Setigi. Alhasil, desa ini dikunjungi hingga 30 ribu orang dari berbagai daerah. 


Lalu Mengapa Desa Sekapuk Bisa Memanfaatkan Potensi Wisatanya Dengan Baik?


Tentu saja aspek kepemimpinan dari Kepala Desa Abdul Halim yang bisa mengubah wajah desa ini hanya dalam waktu 3 tahun. 


Selain itu, objek wisatanya tidak diserahkan begitu saja kepada swasta tetapi justru dikelola oleh BUMDes yang juga mengelola usaha lainnya seperti Perusahaan Air Masyarakat, Multi Jasa, Pengolahan Sampah dan Pengolahan Tambang. 


Dan yang tidak bisa dilupakan adalah menggunakan setiap potensi masyarakat. 




Indahnya Wisata Setigi


Objek wisata Setigi Kecamatan Ujungpangkah Gresik adalah perpaduan antara selo, tirto dan giri atau batu, air dan bukit. Alhasil tempat wisata ini menjadi tempat yang instagramable. Alhasil, tempat wisata ini banyak digunakan untuk foto prewedding.

Selain bentang alamnya yang berupa bukit kapur yang indah, wisata Setigi juga dilengkapi berbagai bangunan tambahan sebagai spot foto seperti rumah tradisional, patung semar dan gua yang berisi tulisan berbagai petuah Semar dalam tiga bahasa, termasuk replika tugu alun-alun Gresik yang justru di tempat aslinya sudah tidak ada lagi.

Objek wisata ini memiliki luas hingga 5 hektare dan baru dikembangkan setengahnya. Objek wisata ini terletak 27 kilometer dari exit Tol Manyar, dan dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat selama 40 menit.

Objek wisata ini dilengkapi dengan sentra kuliner dan penjualan cindera mata yang semuanya dikelola oleh masyarakat setempat.

Selain itu, untuk anak-anak juga disediakan spot bermain (playground), serta penyewahan mini ATP dan mini trail.

Fasilitas dan objek wisata menarik lain di desa wisata ini diantaranya Tangga Derajat, Miniatur Masjid Persia, Topeng Suku Asmat, Pahatan Topeng Nusantara, Pahatan Nogo Puspo, Air Terjun, Rumah apung, dan lain-lain.

Harga tiket masuk Rp 15.000. Sementara itu, tarif parkir Rp 5.000 untuk sepeda motor dan Rp 10.000 untuk mobil.