Komentar |
| Sumber : https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn%3AANd9GcQMlFF40VzBDRD27PxFUc_ngHajb2PXqYCUhg&usqp=CAU |
Aktualita.co - Memulai sebuah
usaha tidaklah mudah, tetapi bukan berarti tidak mungkin. Setiap hari, mungkin
jutaan usaha baru berdiri di dunia, maka mencari celah usaha yang bisa
dijalankan benar-benar harus dipelajari. Salah satu kategori bisnis online yang
omzetnya naik di saat pandemi ini adalah usaha makanan.
Usaha makanan bisa dijalankan dari rumah, tidak harus menyewa lokasi strategis di pinggir jalan yang otomatis menghabiskan dana yang banyak hanya untuk tempat. Untuk menyiasati pengeluaran biaya tempat dapat menggunakan cara penjualan online, sehingga bisa meminimalkan modal awal usaha makanannya.
Agar usaha makanan bisa berjalan meski dari rumah, maka diperlukan strategi dalam memulai hingga promo produk. Beberapa tips agar usaha makanan bisa sukses :
1. Riset Produk Makanan
Riset produk makanan apa yang banyak di pasaran, yang penjualannya selalu laris karena jenis makanannya disukai oleh lidah pembeli sekitar. Dari riset produk yang sudah ada di pasaran, celah produk apa yang bisa dijual agar bisa berjalan di tengah persaingan dengan pedagang makanan yang lain.
Setelah riset beberapa produk dan menetapkan akan menjual makanan tertentu, mulailah riset cara membuat dan rasa. Citra rasa makanan penting dalam sebuah usaha kuliner. Pelanggan balik untuk membeli lagi karena citra rasa makanannya.
Untuk testing citra rasa, bisa menggunakan keluarga maupun teman untuk memastikan rasa masakannya bisa diterima oleh banyak orang.
Apabila makanan yang akan dijual mempunyai citra rasa pedas, akan lebih baik bila membuat beberapa level tingkat kepedasan. Karena tidak semua orang menyukai pedas atau karena alasan kesehatan, tidak bisa makan makanan pedas.
2. Persiapkan Foto Produk
Menjual makanan dari rumah, berarti salah satu outlet penjualan adalah melalui penjualan online. Menjual produk apapun secara online, kesan pertama sehingga seseorang ingin membeli adalah dikarenakan foto yang menarik.
Membuat foto yang menarik tidak berarti harus menggunakan kamera DSLR yang mempunyai spesifikasi tinggi. Tetapi lebih trik menata produk agar saat difoto terlihat menarik. Sedangkan kameranya bisa menggunakan kamera ponsel, tidak perlu membeli kamera secara khusus untuk membuat foto produk ini.
Tutorial tentang cara mengambil foto makanan sehingga makanan terlihat enak dan jadi pengen memakannya, banyak dijumpai di channel-channel Youtube. Dari channel berbahasa Indonesia maupun dari channel Youtube luar.
3. Lengkapi Properti Toko Online
Usaha makanan dari rumah, salah satu funnel penjualan adalah memanfaatkan media online. Media online di sini bisa melalui sosial media, aplikasi marketplace atau ojek online dan menggunakan website toko milik sendiri.
Properti toko online adalah halaman penjualan toko di sosial media, nomor kontak toko, banner toko serta logo toko online. Dengan properti toko yang lengkap juga akan meningkatkan kepercayaan pembeli atas kredibilitas tokonya.
Untuk membuat banner Facebook atau logo toko online yang bisa dipakai di media manapun tidak perlu harus belajar desain atau membayar jasa desain untuk mengurangi pengeluaran modal awal, cukup menggunakan desain banner maupun logo keren di platform desain online seperti Canva.
4. Buat Toko Online
Sebelum memulai promosi dan berjualan online harus membuat toko online terlebih dahulu. Untuk toko online di sosial media adalah kewajiban penjual toko online produk apapun untuk membuatnya. Sedangkan toko di marketplace, tergantung produknya.
Apabila produk yang dijual adalah makanan tahan lama atau dalam bentuk frozen, bisa dijual melalui marketplace. Akan tetapi apabila produk makanan yang dijual adalah makanan siap saji, lebih baik membuat toko di platform ojek online.
Baik membuat toko online di sosial media maupun di platform jual beli online, semuanya gratis. Tinggal mendaftar dan lengkapi isiannya. Untuk mendaftar di platform ojek online, membutuhkan waktu beberapa minggu agar akunnya bisa berjualan.
5. Promosi
Promosi adalah hal penting dalam aktivitas jualan, baik berjualan secara offline maupun secara online. Dan promosi tidak hanya dilakukan pada saat pembukaan toko, tetapi juga dari waktu ke waktu.
Beberapa macam promosi yang bisa dilakukan :
- Diskon makanan dalam jangka waktu tertentu
- Sharing di post media sosial pribadi
- Mengirim email penawaran produk
- Membuat brosur, poster untuk promosi offline
- Menggunakan iklan berbayar
Dengan promosi dari waktu ke waktu, diharapkan akan mendatangkan pelanggan baru. Sedangkan citra rasa makanan untuk mempertahankan dan membuat pelanggan lama kembali membeli lagi.