4 Perbedaan Garam Dapur dan Garam Himalaya Pink -->

Iklan Semua Halaman

4 Perbedaan Garam Dapur dan Garam Himalaya Pink

Minggu, 01 September 2019
Aktualita.co - Semakin banyak toko online yang menjual garam himalaya dan mengklaim jika garam himalaya lebih bermanfaat dan lebih sehat dibandingkan garam dapur?

Intinya, kenapa garam tetap digunakan karena tubuh memang membutuhkan garam untuk mengatur keseimbangan cairan dan elektrolit serta memperlancar hantaran aliran listrik di saraf, dan berperan dalam kontraksi otot.

Dalam keseharian sebenarnya kita mengenal berbagai macam jenis garam. Diantaranya garam dapur, garam meja, garam himalaya dan juga garam laut Celtic (Celtic grey sea salt).

Di Indonesia, garam yang saat ini sedang naik daun dan banyak diperjual belikan di marketplace adalah garam himalaya. 

Pertanyaan paling sering ditanyakan benarkah garam himalaya lebih bermanfaat dibanding garam dapur.

KlikDokter menyebutkan jika belum ada penelitian ilmiah yang menyatakan bahwa garam Himalaya lebih baik bagi kesehatan dibandingkan dengan garam dapur.

Fakta yang sama juga diungkapkan oleh Healthline.com bahwa belum ada penelitian yang mengungkapkan jika penggunaan garam Himalaya lebih baik dibanding garam dapur biasa.

Jadi jangan berharap lebih menfaat kesehataan dari penggunaan garam Himalaya.

Intinya, kandungan garam yang dibutuhkan adalah Natrium Klorida yang terdapat pada garam dapur dan garam Himalaya.

Satu hal yang pasti, walau garam punya manfaat bagi tubuh konsumsinya tetap harus dibatasi.

World Health Organization (WHO) menyarankan konsumsi garam per hari adalah 3,5-4 gram. Jumlah ini sudah termasuk dengan makanan sehari-hari yang sudah mengandung garam, seperti keripik, kentang goreng, sosis, kornet, dan sejenisnya.

Apa itu Garam Himalaya


Garam Himalaya adalah garam yang berasal dari pegunungan Himalaya. Pegunungan ini terletak di antara Pakistan, India, Tiongkok, Bhutan dan Nepal.

Penambangan garam Khewra Pakistan adalah salah satu penambangan garam terbesar di dunia.

Suasana penambangan garam Himalaya di Khewra Pakistan


Berikut perbedaan garam dapur dan garam Himalaya

1. Harga Garam Dapur dan Garam Himalaya

Paling terlihat perbedaan dari kedua garam ini tentu saja harganya. Harga Garam Himalaya jauh lebih mahal dibanding garam dapur biasa.

2. Proses Pemurnian

Jenis-jenis garam. Garam Celtic grey sea salt, garam dapur, garam himalaya dan garam meja.
Salah satu perbedaan paling dasar antara garam Himalaya dan garam dapur biasa adalah proses pembuatannya.

Garam dapur diperoleh dari penguapan air laut. Garam ini akan mengalami pemurnian untuk menyingkirkan mineral lainnya. Selain itu, iodium pada pada garam dapur didapat melalui proses difortifikasi.

Sedangkan pada garam Himalaya, tidak ada proses pemurnian sehingga dianggap lebih alamiah.

Selain kita mengenal garam dapur, kita juga mengenal garam meja. Seperti dijelaskan sebepumnya, Garam dapur dibuat melalui proses sederhana dari penguapan atau evaporasi air laut, sehingga memiliki tekstur yang lebih kasar. Adapun garam meja merupakan hasil tambang dari dalam tanah, dan diproses secara lebih rumit untuk menghilangkan mineral lain yang ikut dalam proses penambangan tersebut. Teksturnya lebih halus sehingga lebih mudah larut dalam air, biasanya diberi tambahan zat adiktif untuk mencegah penggumpalan dan tambahan zat gizi lain agar komposisinya menyerupai garam air laut.

Garam meja proses penambangannya sebenarnya mirip dengan garam dapur. Hanya saja sumbernya saja yang berbeda karena garam Himalaya hanya ada di daerah Himalaya. 

3. Kandungan Garam Dapur dan Garam Himalaya

Sama dengan garam dapur, kandungan utama garam himalaya adalah natrium klorida.

Perbedaannya, garam himalaya juga terdapat 80 jenis mineral lainnya, termasuk zat besi di dalamnya. Kandungan tersebutlah yang menyebabkan warna garamnya menjadi merah muda.
Kandungan garam Himalaya pink vs garam dapur

4. Kandungan Natrium

Garam dapur memiliki kandungan natrium lebih tinggi.  Sebagai perbandingan Klik Dokter menyebutkan, dalam 1 gram garam dapur terdapat 381 miligram natrium dan 0,01 miligram zat besi. Sementara itu, dalam 1 gram garam Himalaya terkandung 368 miligram natrium dan 0,03 miligram zat besi.
_______

Tambahan : 

5. Kegunaan Garam Hilamaya untuk Kecantikan


Jika garam dapur seringkali dimanfaatkan hanya untuk konsumsi, sedangkan garam himalaya juga banyak digunakan untuk produk kecantikan. Tentu saja, garam himalaya hanya salah satu komponen saja dan telah melalui proses sedemikian rupa untuk menjadi produk kecantikan.

Selain untuk dikonsumsi, garam himalaya disebut juga bisa untuk membersihkan kulit atau proses detoksifikasi kulit.

Dipasaran banyak produk-produk kesehatan yang disebut mengandung garam himalaya seperti scrup, masker, maupun cleansing.