Pagoda Budhhagaya Watugong Semarang, Pagoda Tertinggi Di Indonesia -->

Iklan Semua Halaman

Pagoda Budhhagaya Watugong Semarang, Pagoda Tertinggi Di Indonesia

Rabu, 30 Agustus 2017
Aktualita.co - Pagoda Buddhagaya Watugong Semarang adalah sebuah Viahara yang diresmikan tahun 2006 dan diakui oleh MURI menjadi pagoda tertinggi di Indonesia. Untuk menuju pagoda ini, dari kota Semarang anda akan menempuh jarak sekitar 45 menit. Area Vihara ini sangat luas, dan Vihara ini mempunyai banyak bangunan. Yang menjadi ikon Vihara Budhhagaya Watugong ini adalah Pagoda Avalokitesvara (Metta Karuna) yang di dalam pagoda ini ada Budhha Rupang yang cukup besar.

Bangunan ini tingginya mencapai 45m dan dengan 7 tingkat. Karena ini, Pagoda Budhhaya Watugong Semarang banyak dikagumi oleh wisatawan dan kalangan-kalangan tertentu. Makna dari pagoda ini sendiri adalah seorang petapa akan mencapai kesucian dalam tingkat ketujuh. Bagian paling dalam dari pagoda ini memiliki bentuk segi delapan yang ukurannya 15 x 15 meter.


Tingkat kedua sampai tingkat enam dipasangi patung Dewi Kwan Im (Dewi Welas Asih), selain disebut pagoda dewi Kwan Im, pagoda ini juga disebut dengan Metakaruna atau Pagoda Cinta Kasih dan patung pagoda ini menghadap ke arah 4 penjuru angin. Ini dikarenakan supaya dewi memancarkan kasih sayang ke segala arah.

Patung Bodhisattva juga dibangun di dalam pagoda ini, patung ini berdiri tegak dan menghiasi dinding pagoda. Ritual Tjiam Shi yang dilakukan untuk mengetahui nasib manusia juga biasa dilakukan di pagoda ini. Bagi anda yang percaya dengan ramalan, di pagoda ini ada dapat dibacakan nasib dari ramalan Tjiam shi. Anda juga bisa melakukan dengan menggerakkan bambu-bambu hingga salah satunya terjatuh, pada bambu yang sudah diberi tanda.

Dan tingkat ketujuh dari pagoda ini terdapat patung Amitaba, patung ini adalah guru besar para dewa dan manusia. Selain itu pad puncak pagoda juga ada Stupa sebagai tempat penyimpanan relik yang keluar dari Sang budhha. Pada bagian terdepan pagoda duduklah di bawah pohon Bodi patung Dewi Welas Asih serta Sang Budha. Dan di belakang terdapat patung Budha tertidur berwarna coklat dengan pakaian dan tubuh berwarna emas. Untuk para tamu yang akan menginap ada cotage yang berada di komplek Vihara.

Di depan cotage ini ada bangunan Dhammasala, bangunan ini memiliki dua lantai untuk ruang aula dan serbaguna dan ruang Dhammasala. Ada relief yang bercerita tentang Paticasamupada yang terdapat pada pagar di sekitar Dhammasala. Karena adanya relief ini kita dapat lebih mudah mengerti tentang Paticasamupada.

Karena lingkungan Vihara yang masih asri, bagian dalam Vihara selalu dipadupadankan dan dirapikan. Di dalam Vihara di bagian ini juga terdapat arsitektur Tiongkok yang membuat tempat ini semakin bagus dipandang dan membuat kita berminat beribadah ataupun sekedar berziarah, atau juga untuk hanya beristirahat melepas penat.

Semoga informasi Pagoda Buddhagaya Watugong Semarang di atas dapat menambah pengalaman dan wawasan bagi anda semua yang ingin berkunjung ke Semarang bersama teman atau keluarga. Selamat berlibur.